jogjaasik logo
Saturday, 27 Apr 2024
Home » Rekomendasi » 12 Tempat Wisata di Jogja Dekat dengan Stasiun Lempuyangan

12 Tempat Wisata di Jogja Dekat dengan Stasiun Lempuyangan

by 

12 Tempat Wisata di Jogja Dekat dengan Stasiun Lempuyangan

Stasiun Lempuyangan menjadi salah satu pintu masuk ke Jogja. Dan dari Stasiun ini banyak para traveler yang memulai travelingnya untuk mengunjungi beberapa tempat wisata di Jogja. Letak Stasiun Lempuyangan juga cukup strategis karena dekat dengan beberapa tempat wisata. Buat kamu yang ke Jogja dan tiba di Stasiun Lempuyangan bisa banget kalau mau langsung jalan-jalan ke beberapa tempat wisata di Jogja.

Dan berikut 12 Tempat Wisata di Jogja Dekat dengan Stasiun Lempuyangan :

  1. Tugu Pal Putih
  2. Malioboro
  3. Pasar Beringharjo
  4. Titik Nol Kilometer
  5. Benteng Vredeburg
  6. Taman Pintar
  7. Museum Sonobudoyo
  8. Alun-Alun Utara
  9. Keraton Yogyakarta
  10. Museum Kereta Keraton
  11. Taman Sari
  12. Alun-Alun Selatan

Kamu bisa menggunakan angkutan umum untuk menuju ke beberapa tempat di atas. Karena lokasi beberapa wisata di atas cukup berdekatan, kamu bisa jalan kaki untuk berkeliling ke tempat-tempat wisata di atas. Sekalian olahraga.

1. Tugu Pal Putih

Sebagai maskotnya Jogja atau landmarknya Jogja atau iconnya Jogja, Tugu Jogja saat malam hari menjadi favorit para muda-mudi untuk nongkrong menikmati malam Jogja. Tempatnya memang gitu-gitu aja, tetapi gak ngebosenin dan selalu ramai didatangi orang-orang. Lalu lalang kendaraan yang ada juga semakin menghidupkan Jogja di malam hari.

Alamat Tugu Pal Putih :

Cokrodiningratan, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Jam Buka :

24 Jam

Tugu Jogja
Tugu Jogja

2. Malioboro

Siapa yang tak mengenal kawasan yang satu ini. Bukan warga Jogja pun pasti juga tahu apa itu Malioboro. Berjalanlah menyusuri jalan yang di kanan kirinya dipenuhi toko-toko hingga tenda-tenda yang menjajakan aneka barang hingga makanan untuk dijual. Tak hanya pedagang kaki lima, disini juga ada mall dan hotel yang menghiasi. Kamu bisa berbelanja semua yang berhubungan dengan Jogja disini. Kamu juga bisa mencicipi kuliner khas Jogja disini. Ada juga pernak-pernik unik yang bisa kamu jadikan oleh-oleh untuk orang rumah.

Wisata Malam Malioboro
Wisata Malam Malioboro

3. Pasar Beringharjo

Setelah menyusuri Jalan Malioboro yang cukup melelahkan tapi menyenangkan. Kamu akan tiba di Pasar Beringharjo. Pasar ini ditandai dengan adanya gapura besar bertuliskan “Pasar Beringharjo”. Pasar ini begitu melegenda karena sudah ada sejak tahun 1758. Semua yang berhubungan dengan Jogja juga ada di pasar ini. Mulai dari batik, hasil kerajinan, pakaian pengantin yang harganya jutaan ada disini. Tak ketinggalan kuliner berjajaran yang bikin ngiler ingin mencobanya. Susuri pasar ini yang terdiri dari 3 lantai yang akan membuatmu terpukau.

Menarik Untuk Dibaca :  4 Rekomendasi Paket Camping di Jogja, Aktivitas Seru nan Ceria Tanpa Nguras Banyak Tenaga

Alamat Pasar Beringharjo :

Jl. Margo Mulyo No.16, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Jam Buka :

Setiap Hari 08.30 – 21.00 WIB

Pasar Beringharjo
Pasar Beringharjo

4. Titik Nol Kilometer

Sebagai muara Jalan Malioboro, tempat ini juga tak pernah tidur. Lalu lintas kendaraan dan juga lalu lalang orang atau orang-orang yang sekadar nongkrong memadati tempat ini. Titik Nol kilometer ini berupa persimpangan ruas jalan yang menghubungkan Alun-Alun Utara dan Malioboro, yang dikanan-kirinya dikelilingi oleh bangunan-bangunan penting peninggalan zaman Belanda. Yang semakin terlihat semakin megah saat malam hari karena pengaruh lampu yang meneranginya. Tak hanya itu, saat malam hari, akan ada banyak sekali anak-anak muda, penggerak seni, dan komunitas yang berkumpu di sini. Kamu juga bisa foto-foto dengan beberapa orang dengan kostum unik. Dan saat malam tertentu juga ada pagelaran seni hingga konser musik di sini.

Titik Nol Kilometer
Titik Nol Kilometer

5. Benteng Vredeburg

Benteng Vredeburg ini dibangun oleh kolonial Belanda sejak tahun 1760. Sebelum Indonesia merdeka, bangunan ini sudah ada. Walaupun udah berumur beratus tahun, namun bangunan degan gaya kolonial ini masih terjaga hingga saat ini. Di dalam Benteng Vredeburg ini ada peninggalan dari masa lalu seperti penjara, meriam dan sebagainya. Sebagian besar bangunan benteng diisi dengan diorama perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia, khususnya di daerah Jogja. Di ujung selatan benteng ini juga ada sebuah kafe.

Alamat Benteng Vredeburg :

Jl. Margo Mulyo No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Jam Buka :

Selasa – Minggu 07.30 – 16.00 WIB

Benteng Vredeburg
Benteng Vredeburg

6. Taman Pintar

Salah satu wisata yang wajib dikunjungi oleh keluarga muda. Bersama anak-anak kamu bisa belajar dan juga bermain. Berada di pusat kota, Taman Pintar ini menyediakan berbagai macam alat peraga, wahana, dan diorama tentan beberapa cabang ilmu pengetahuan dari seluruh dunia. Di Taman Pintar ini dijamin seruuu banget. Anak-anak pasti suka, tak hanya anak-anak orang dewasa juga suka. Tempatnya juga nyaman. Disini kamu akan bisa mencoba di parabola berbisik, simulator gempa, generatir Van de Graaf, dan masih banyak lagi. Anak-anak pun bisa dibangkitkan minat dalam hal sains dan teknologi.

Alamat Taman Pintar :

Jl. Panembahan Senopati No.1-3, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Jam Buka :

Rabu Sampai Minggu 08.00 - 15.00 WIB

Taman Pintar
Taman Pintar

7. Museum Sonobudoyo

Setelah menikmati wisata terbuka Jogja, yang penuh dengan orang-orang dan kendaraan. Lanjutkan petualang pejalan kaki menuju ke tempat yang lebih tenang yaitu di Musuem Sonobudoyo. Dari Nol Kilometer kamu hanya perlu berjalan lagi keselatan ketika memukan pertigaan belok kanan, tak sampai 100 meter berjalan musuem ini sudah bisa ditemukan. Kalau tempat yang satu ini untuk menjelajah budaya Jogja. Berbagai benda antik penanda sejarah dipamerkan di musuem ini. Ada yang asli juga ada yang replika. Perjalanan menuju musuem ini juga tak boleh untuk dilewatkan dengan menikmati bangunan-bangunan Indis dan Alun-alun Utara.

Alamat Musuem Sonobudoyo :

Jl. Pangurakan No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Menarik Untuk Dibaca :  6 Rekomendasi Jasa / Pabrik Maklon Kosmetik di Jogja, Buat Brand Kamu Sendiri!

Jam Buka :

Selasa – Kamis 08.00 – 15.30 WIB & Jumat 08.00 – 14.00 WIB & Sabtu – Minggu 08.00 – 15.30 WIB

Musuem Sonobudoyo
Musuem Sonobudoyo

8. Alun-Alun Utara

Jaraknya dari Malioboro sekitar 500 M. Tiba disini kamu akan mendapati pemandangan alun-alun yang luas dengan adanya dua pohon beringin yang tumbuh di bagian tengah. Jika kamu terus berjalan ke arah selatan melewati tengah alun-alun maka kamu akan sampai di Keraton Yogyakarta. Di sekitar alun-alun ada banyak penjual yang menjajakan dagangannya. Dan biasanya juga banyak anak muda yang nongkrong di pinggir alun-alunnya ataupun di alun-alunnya.

Alun-Alun Utara
Alun-Alun Utara

9. Keraton Yogyakarta

600 meter dari Museum Sonobudoyo, kamu akan menemukan tempat tinggal raja, yaitu Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Lebih tepatnya berada di selatan Alun-alun Utara. Bahkan ketika kamu akan menuju Musuem Sonobudoyo, Keraton ini sudah tampak dari kejauhan. Kamu bisa kesini dengan menyusuri Alun-alun Utara. Di Keraton ini kamu bisa melihat bagaimana budaya Jawa masih lestari hingga sekarang secara langsung. Kamu juga bisa menikmati pertunjukan seni yang ada setiap hari, seperti pertunjukan tari, musik gamelan hingga wayang. Di sini kamu juga berwisata edukasi di Museum Kereta Keraton yang berada di kompleks yang sama. Untuk masuk ke Keraton jangan lupa untuk membeli tiket. Ada dua loket untuk membeli tiket ada di Tepas Keprajuritan (depan Alun-alun Utara) dan Tepas Pariwisata (Regol Keben).

Alamat Keraton Yogyakarta :

Jalan Rotowijayan Blok No. 1, Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Keraton Yogyakarta
Keraton Yogyakarta

10. Museum Kereta Kencana

Setelah masuk dalam bangunan utama Keraton Jogja, maka jangan lupa untuk menuju ke arah barat dan tiba di Museum Kereta Kencana. Museum ini menyimpan kendaraan para raja Mataram pada masa dulu. uniknya, sampai saat ini masih terjaga keasliannya. Ketika berada disini kamu jangan sembrono, oke! Karena konon kereta kencana milik raja ini masih diberi sesajen setiap tahunnya.

Alamat Musuem Kereta Kencana :

Jl. Rotowijayan, Kadipaten, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Jam Buka :

Setiap Hari 08.00 – 16.00 WIB

Museum Kereta Kencana
Museum Kereta Kencana

11. Taman Sari

Keindahan arsitektur kuno yang megah dan indah bisa kamu nikmati disini. Tak hanya tempat pemandiannya yang melegenda, namun masjid dan lorong bawah tanahnya juga menjadi daya tarik dan incaran para wisatawan. Menariknya lagi ketika kamu disini saat sore hari, istirahtlah sejenak di Gedung Kenongo, gedung tertinggi di istana air ini. Menikmati kawasan ini sekaligus menikmati golden sunsetnya Jogja.

Alamat Taman Sari :

Wisata Taman Sari Jalan Tamanan, Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Jam Buka :

Setiap Hari 09.00 – 15.00 WIB

Taman Sari
Taman Sari

12. Alun-Alun Kidul

Alun-Alun Kidul juga menjadi favorit orang-orang yang mencari keramaian di malam hari. Alun-Alun Kidul juga akan terlihat hidup dengan adanya lampu kelap-kelip dari mobil kayuh yang bisa disewa. Nah.. serunya ada disini, kamu bareng genk kamu bisa sewa mobil kayuh itu dan mengelilingi Alun-Alun Kidul. Dijamin seru deh. Yang gak kalah seru, kamu bisa mencoba berjalan dengan mata ditutup untuk melewati di antara dua pohon beringin besar. Di sini jangan lupa juga untuk mencoba wedang rondenya. Selain itu, Alun-Alun Utara juga bisa kamu kunjungi, jika di hari biasa memang tak seramai Alun-Alun Kidul, tapi muda-mudi tetap tampak terlihat nongkrong di pinggiran Alun-Alun saat malam hari. Kalau mau yang rame, datang saat sekaten. Alun-Alun Utara akan penuh dengan lautan manusia.

Alun - Alun Kidul
Alun - Alun Kidul

Itulah beberapa tempat wisata yang dekat dengan Stasiun Lempuyangan yang bisa kamu kunjungi ketika berada di Jogja. Jadi, tempat wisata mana dulu nih yang mau jadi kunjungan pertama?