Ilustrasi pencuri. Foto: pixabay
JOGJAASIK-Sebuah toko oleh-oleh bakpia yang berada di Jalan Wates, Nagaran, Balecatur, Gamping Sleman dibobol maling, Senin (9/12). Pelaku membongkar brankas dan menguras uang lebih dari Rp 30 juta di dalamnya. Diduga mereka masuk ke dalam toko dengan menjebol plafon.
Kasi Humas Polresta Sleman Iptu Salamun saat dikonfirmasi wartawan Rabu (11/12) membenarkan peristiwa itu. Dia mengatakan aksi pencurian tersebut diketahui sekitar pukul 06.35 WIB saat salah seorang karyawan masuk toko untuk bekerja.
"Saat ini pelaku masih dalam proses penyelidikan. Mudah-mudahan pelaku segera tertangkap," kata Salamun.
Dijelaskan Salamun, kejadian pencurian ini awalnya diketahui seorang pegawai yang hendak membuka toko pada Senin pagi. Saat itu saksi menemukan kondisi yang mencurigakan. Saat dicek ternyata ada genangan air di dalam toko.
"Saat itu, pintu ruang kantor sudah dalam kondisi tidak terkunci," jelasnya. Saksi pun kemudian mengecek ke dalam. Dia mendapati brankas di dalam kantor rusak. Isinya yakni uang sebesar Rp 33.378.000 diketahui hilang. Tidak hanya itu, area kasir juga terlihat berantakan dengan beberapa kabel komputer terputus serta dua unit perangkat smartphone hilang.
"Kamera CCTV yang terpasang di area toko dan gudang rusak atau terlepas. Saksi juga menemukan plafon samping toko yang rusak akibat dijebol," katanya.
Diungkapkan Salamun jika dari kejadian tersebut, korban yang merupakan pemilik toko bakpia mengalami kerugian total sebesar Rp 56.378.000. Rinciannya ada uang tunai dua unit ponsel Samsung Galaxy Tab AB serta NVR CCTV Hikvision raib.
Setelah kejadian itu, Rikhe Diyah Ayu Kusumawati, yang merupakan korban dalam kejadian ini segera melaporkan pencurian yang dialami ke Polsek Gamping. Dibackup Polresta Sleman, Polisi lantas mendatangi TKP dan melakukan pemeriksaan. Dari pemeriksaan awal, pelaku diduga masuk dengan menjebol plafon dan langsung menguras brankas.
"Kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa ini. Korban juga telah dimintai keterangan," tandasnya.*