jogjaasik logo
Saturday, 20 Apr 2024
Home » Wisata Jogja » Keagungan Mahakarya Candi Borobudur dan Misterinya Sekaligus Tempat Wisata Disekitarnya

Keagungan Mahakarya Candi Borobudur dan Misterinya Sekaligus Tempat Wisata Disekitarnya

by 

Keagungan Mahakarya Candi Borobudur dan Misterinya Sekaligus Tempat Wisata Disekitarnya

Dengan kegagahan dan kemegahan dari Candi Borobudur menjadikannya sebagai salah satu candi atau kuil terbesar di dunia. Bahkan candi yang dibangun pada abad ke-8 ini ditetapkan oleh UNESCO sebagai salah satu warisan kebudayaan dunia (world heritage). Candi Borobudur ini terkenal dengan bagian atasnya yang berbentuk bujur sangkar. Ada 3 pelataran yang melingkar dan 16 teras. Dinding candi dihiasi oleh panel relief 2672 dan ada 504 arca Buddha. Karena Candi Borobudur ini adalah Candi Buddha yang terletak di Magelang, Jawa Tengah. Yuk, kita mengenal lebih jauh tentang Candi Borobudur ini. Tetap ikuti ulasan dibawah ini!

Sejarah Candi Borobudur

Asal Usul Candi Borobudur

Bedirinya Candi Borobudur memiliki sejarah panjang. Namun, hingga kini tidak ditemukan bukti tertulis siapa dan apa tujuan membangun Candi Borobudur. Candi Borobudur ini diperkirakan dibangun pada tahun 800 Masehi. Perkiraan ini berdasarkan pada perbandingan jenis aksara yang digunakan pada prasasti kerajaan abad ke-8 dan ke-9 dengan jenis aksara yang tertulis pada kaki tertutup Karmawibhangga. Pada masa kerajaan dinasti Syailendra di Jawa Tengah, Candi Borobudur di bangun antara kurun waktu 760 - 830 M. Candi Borobudur benar-benar selesai pembangunannya pada masa pemerintahan raja Samaratungga 825 M, kira-kira menghabiskan waktu sekitar 75 hingga 100 tahun lebih.

Sejarah Candi Borobudur
Candi Borobudur

Pendiri Candi Borobudur

Hingga kini belum diketahui siapa yang membangun Candi Borobudur. Yang pasti Candi Borobudur dibangun pada masa kejayaan dinasti Syailendra. Sempat juga ada ketidakjelasan peninggalan agama apa dari Candi Borobudur. NAmun diketahui bahwa warga dinesti Syailendra adalah penganut agama Buddha aliran Mahayana yang taat. Akan tetapi, berdasarkan temuan prasasti Sojomerto, ada kemungkinan beragama Hindu Siwa dan pada era itu di dataran Kedu banyak dibangun berbagai candi Hindu dan Buddha. Walaupun begitu, umumnya disepakati bahwa Candi Borobudur merupakan peninggalan kerajaan Buddha.

Proses Pembangunan Candi Borobudur

Mulanya Candi Borobudur ini berupa stupa tunggal yang memahkotai puncaknya dan ukurannya sangat besar. Namun stupa yang terlalu besar dan juga berat dianggap membahayakan sehingga stupa tersebut dibongkar kemudian diganti menjadi tiga barisan stupa kecil dan satu stupa induk seperti sekarang. Dan berikut perkiraan tahap pembangunan Candi Borobudur :

  • Tahap pertama

Dengan meletakkan fondasi dasar candi, diperkirakan pada tahun 750 M. Candi ini terbuat dari batu andesit, tapi tidak semuanya yang dibangun di atas bukit alami. Bagian atas bukit diratakan dan pelataran datar diperluas. Tanah pada bagian bukit dipadatkan lalu ditutup struktur batu sehingga mirip seperti cangkang yang membungkus tanah. Sisa bagian bukit ditutup struktur batu lapis demi lapis. Mulanya Borobudur dibangun seperti rancangan piramida yaitu dengan tingkatan bersusun. Tetapi, susunan itu diubah dan diganti dengan dibangunnya tiga undakan pertama yang menutup struktur asli piramida yang diubah.

  • Tahap kedua

Tidak banyak proses pembangunan yang dilakukan saat tahap kedua ini. Hanya penambahan pagar langkah, satu undak melingkar, dan dua undakan persegi. Diatasnya langsung dibangun sebuah stupa tunggal yang sangat besar.

  • Tahap ketiga

Perubahan rancangan bangunan ada pada tahap ketiga. Undak atas lingkaran dengan stupa tunggal induk besar dibongkar kemudian diganti dengan tiga undak lingkaran. Stupa-stupa yang lebih kecil dibangun berbaris melingkar pada pelataran undak-undak ini dengan satu stupa induk yang besar berada di bagian tengahnya. Fondasi candipun juga agak di perbesar lalu dibangunlah kaki tambahan yang membungkus kaki asli dan sekaligus menutup relief Karmawibhangga.

  • Tahap keempat

Tahap terakhir ini dilakukan sedikit perubahan kecil dan finishing. Perubahan kecil tersebut meliputi perubahan tangga, pelebaran ujung kaki, pelengkung atas gawang pintu, dan penambahan pagar langkan terluar. Borobudur pun selesai dibangun dan diperkirakan rampung 100% sekitar 850 M.

Penemuan Candi Borobudur

Menurut sejarah, Candi Borobudur sempat tersembunyi dan terlantar selama berabad-abad lamanya. Candi Borobudur ini terkubur dibawah lapisan tanah dan debu vulkanik yang akhirnya pun ditumbuhi semak belukar dan pepohonan. Borobudur pada saat itu pun benar-benar menyerupai bukit. Diperkirakan antara tahun 928 hingga 1006 M, saat itu bertepatan dengan Raja Mpu Sindok memindahkan ibu kota kerajaan Medang ke kawasan Jawa Timur karena adanya letusan gunung berapi menjadi faktor kenapa Borobudur ditinggalkan, meski hal ini juga belum pasti. Borobudur kian dilupakan dengan masuknya kerajaan Islam pada abad ke 15. Walaupun ada legenda dan cerita tentang Candi Borobudur.

Candi Borobudur Sejarah
Candi Borobudur

Pada tahun 1814 M, barulah Candi Borobudur kembali ditemukan lagi. Saat pulau Jawa berada di bawah pimpinan Inggris yang dipimpin oleh Thomas Stamford Raffles. Saat itu Ia sedang melakukan inspeksi ke Semarang dan mendengar kabar bahwa ada monumen yang tersembunyi di dalam hutan dekat desa Bumisegoro. Lalu Ia mengutus insinyur Belanda, H. C. Cornelius untuk menyelidikinya. Akhirnya Cornelius dan 200 bawahannya menebang pohon dan semak belukar yang ada. Lalu Ia memberikan sketsa Candi Borobudur kepada Raffles.

Menarik Untuk Dibaca :  Mengungkap Wisata Tersembunyi di Jogja yang Menakjubkan dan Berbeda dari yang Lain

Lalu Hartmann, pejabat pemerintahan Hindia Belanda di Keresidenan Kedu meneruskan kerja Cornelius. Pada tahun 1835 Masehi, akhirnya seluruh bagian bangunan candi telah tergali dan bisa terlihat. Pemerintah Hindia Belanda menugaskan F. C. Wilsen, seorang insinyur pejabat Belanda bidang teknik untuk mempelajari monumen ini.

Pemugaran Candi Borobudur

Pada tahun 1900 Masehi, pemerintah Hindia Belanda mengambil langkah menjaga kelestarian monumen ini. Dibentuklah komisi yang terdiri atas tiga pejabat untuk meneliti monumen ini yang terdiri dari seorang sejarawan seni bernama Brandes, seorang insinyur dan tentara Belanda bernama Theodoor van Erp dan insinyur ahli konstruksi bangunan Departemen Pekerjaan Umum bernama Van de Kamer.

Pemugaran candi dilakukan dengan memperhatikan banyak hal. Hal-hal yang dilakukan antara lain adalah perbaikan sistem drainase, pengaturan sudut bangunan, pemindahan batu yang membahayakan, penguatan pagar langkan pertama dan pemugaran beberapa relung, gerbang, stupa dan stupa utama. Hal lain yang harus ditambahkan adalah pembuatan pagar halaman candi dan pembersihan kawasan. Proses pemugaran candi Borobudur dilakukan pada kurun 1907 sampai 1911 Masehi. Setelah Indonesia merdeka, pemerintah pun beberapa kali melakukan pemugaran meski berskala kecil.

Sejarah Candi Borobudur 1
Candi Borobudur 1

Pada akhir 1960an, pemerintah Indonesia telah mengajukan permintaan kepada masyarakat internasional untuk pemugaran besar-besaran demi melindungi monumen ini. Pemerintah Indonesia bekerjasama dengan UNESCO mengambil langkah untuk perbaikan menyeluruh candi dalam suatu proyek besar yang dimulai sejak tahun 1975 sampai tahun 1982. Setelah renovasi, tepatnya pada tahun 1991, UNESCO kemudian memasukkan Candi Borobudur ke dalam daftar Situs Warisan Dunia dan masuk dalam kriteria Budaya.

Misteri Candi Borobudur

Apa saja misteri dari Candi Borobudur, yuk simak dibawah ini!

  • Bagaimana Borobudur Dibangun?

Yang pertama adalah saat pembangunan Candi Borobudur. Secara nalar manusia, zaman dulu tentu masih belum ada teknik pembangunan yang canggih. Namun bagaimana bisa Candi Borobudur terbangun dengan amat megah dan tinggi tanpa pondasi? Banyak ahli arkeolog yang mengatakan bahwa butuh setidaknya 100 tahun untuk membangun Candi Borobudur ini.

  • Patung Yang Belum Selesai

Yang kedua adalah patung Sang Buddha yang sampai sekarang belum terselesaikan. Sekarang ini, para wisatawan bisa melihat patung ini di Museum Karmawibhangga. Tampilan luar patung ini benar-benar tidak selesai, masih ada beberapa bagian yang kosong seperti tangan yang masih kotak. Jari yang tidak berbentuk dan rambut Sang Buddha yang belum selesai. Tidak ada yang tahu mengapa patung ini tidak diselesaikan, namun ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa sifat Sang Buddha adalah sunyata atau ketiadaan sehingga memang sudah seharusnya dibiarkan kosong.

  • Siapa Arsitek Candi Borobudur?

Selanjutnya adalah siapakah arsitek dari Candi Borobudur? Banyak sumber yang mengatakan bahwa Gunadharma adalah arsitek dari bangunan yang megah ini. Gunadharma sendiri adalah tokoh yang konon memiliki kecerdasan yang amat tinggi. Tidak sampai disitu, bahkan ada yang mengatakan bahwa Gunadharma telah menjelma menjadi Gunung Menoreh yang ada di dekat Candi Borobudur. Hal ini diperkuat oleh pemandangan Gunung Menoreh yang dari kejauhan tampak seperti orang yang sedang berbaring.

  • Pengabul Doa

Yang keempat adalah Kunto Bimo. Saat sedang bepergian menuju Candi Borobudur, banyak wisatawan yang memasukkan tangannya ke dinding stupa. Aktivitas itulah yang disebut dengan Kunto Bimo. Konon, bila berhasil menyentuh arca bagian dalam, keinginannya akan terkabul. Asal nama Kunto Bimo adalah patung Buddha dalam Dharmachakra. Untuk lelaki, baik menyentuh stupa dengan jari kelingking atau jari manis. Sedangkan untuk wanita disarankan menggunakan bagian jari kaki. Jarang ada yang bisa melakukan Kunto Bimo ini.

  • Borobudur Pernah Hilang
Menarik Untuk Dibaca :  Pesona Air Terjun Luweng Sampang Gunung Kidul Jogja, Wisata Unik di Jogja Layaknya Antelope Canyon Amerika

Misteri selanjutnya adalah pernah hilang. Candi Borobudur sempat dinyatakan tertimbun letusan Gunung Merapi sehingga tidak ditemukan lagi. Namun, tiba-tiba ada yang menemukan bangunan Candi Borobudur ada di dalam hutan tropis yang berbentuk perbukitan tanah. Saat itu, pemerintahan Indonesia masih dipegang oleh Raffles dari Inggris yang sedang menduduki jawa.

  • Kemana Borobudur Menghadap?

Misteri keenam adalah bentuknya yang tidak berkiblat kemanapun. Candi Borobudur ini tidak memliki arah utama seperti kebanyakan candi Buddha yang lain. Hal ini membuat Candi Borobudur sulit diketahui mana bagian utama atau bagian depan dari candi.

  • Ada Relief UFO di Candi

Misteri yang ketujuh adalah relief UFO yang ada di dinding candi. Tidak banyak yang tahu dimana persisnya relief UFO ini, namun banyak orang yang menyimpulkan bahwa relief UFO ini dikarenakan adanya kontak dengan makhluk asing pada saat pembangunan candi.

  • Misteri Candi Borobudur Adalah Jam Raksasa

Siapa sangka bahwa ternyata Candi Borobudur bisa digunakan sebagai penunjuk waktu? Ada alasan yang bisa menjelaskan teori ini. Candi Borobudur memiliki 72 stupa berbentuk lonceng terbalik. Stupa terbesar tentu ada di lantai paling atas. Jarum jam akan muncul ketika matahari menyinari stupa terbesar. Jam raksasa ini hanya bisa disaksikan dari bagian atas candi.

  • Candi Menjadi Penunjuk Arah

Selain jam raksasa, Candi Borobudur juga penunjuk arah yang sangat tepat. Matahari tidak terbit pas di arah timur, namun bagian Candi Borobudur memiliki derajat yang pas dengan arah timur sehingga tidak diragukan lagi bahwa itu adalah arah yang tepat.

  • Dikelilingi Danau Air Asing

Selanjutnya adalah danau purba. Menurut penelitian beberapa arkeolog, dahulunya di sekitar Candi Borobudur terdapat danau yang mengelilingi. Hal ini dipertegas dengan munculnya titik sumber air asin di sekitar Candi Borobudur. Hal ini cukup masuk akal karena bentuk dari Candi Borobudur juga hampir menyerupai bunga teratai. Itulah beberapa misteri Candi Borobudur yang belum terungkap. Tidak ada yang tahu secara persis bagaimana kepastian cerita yang tersebar. Hanya beberapa misteri saja yang saat ini sudah bisa dibuktikan dengan nalar dan akal sehat. Yang tidak, tentunya hanya Tuhan dan orang yang hidup di masa itu yang tahu kebenarannya

Tempat Wisata di Sekitar Candi Borobudur

Punthuk Setumbu

Berjarak 5 Km dari Candi Borobudur, Punthuk Setumbu ini menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan. Karena suguhan alamnya yang luar biasa, maka banyak wisatawan yang datang ke tempat ini baik lokal maupun manca. Kamu akan terkagum dengan sunrise yang cantik dan spot lanscape yang sempurna dari puncak bukit.

Punthuk Setumbu
Punthuk Setumbu

Bukit Rhema Gereja Ayam

Berada tidak jauh dari Candi Boroudur, Gereja Ayam ini begitu terkenal. Menariknya, tempat ini pernah lho buat syuting film AADC. Pemandangan dari puncak gereja ini juga sangat bagus banget.

Bukit Rhema Gereja Ayam
Bukit Rhema Gereja Ayam

Candi Pawon

Candi Pawon merupakan peninggalan sejarah yang berlokasi di Brojonalan, wanurejo, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Peninggalan sejarah ini pun harus dijaga kelesatariannya. Letaknya di pemukiman penduduk. Walaupun mungil, tapi tetap bagus untuk dijadikan destinasi wisata liburanmu. Karena letaknya dekat dengan Candi Borobudur dan Candi Mendut.

Candi Pawon
Candi Pawon

Candi Mendut

Kurang lebih 4 km dari Candi Borobudur, Candi Mendut ini berada. Terlihat bangunan Buddhist Monastery, tak jauh dari kompleks Candi Mendut. Di bangunan Buddhist Monastery terdapat kolam berhiaskan bunga-bunga teratai yang bermekaran dengan indahnya.

Candi Mendut
Candi Mendut

Pemandian Candi Umbul

Berjarak 3 km dari Candi Borobudur, Situs purbakala pemandian air panas ini berada. Udara di sekitar umbul ini sangat sejuk dan cocok sekali jika dimanfaatkan untuk berendam. Meski ini merupakan pemandian air panas, namun bau belerang tidak begitu menyengat akan tetapi tak mengurangi khasiatnya untuk mengobati penyakit kulit atau gatal-gatal.

Pemandian Candi Umbul
Pemandian Candi Umbul

Ketep Pass

Tempat wisat dengan view gunung merapi yang gagah dan cocok untuk wisata keluarga. Fasilitas di Ketep Pass ini cukup lengkap, ada toilet, mushola, parkir yang luas dan pengunjung juga bisa melihat Museum Merapi, Teropang di gardu pandang, dan Volcano teater.

Ketep Pass
Ketep Pass

Pinus Kragilan

Wisata alam berupa pohon pinus yang begitu terkenal dan berada di Magelang. Wisata ini begitu hits dan instagramable abiss. Top selfie pinus Kragilan ini menawarkan pemandangan alam yang sangat bagus. Tempat ini juga pernah dijadikan tempat syuting film Promise yang pemeran utamanya Dimas Anggara sama Amanda Rawles itu lhoo. Kalau ke sini siapkan kameramu dengan daya baterai yang full.

Pinus Kragilan
Pinus Kragilan

Kyai Langgeng

Terletak di tengah kota Magelang. Kyai Langgeng merupakan taman bermain yang menyenangkan, cocok untuk liburan keluarga atau bersama teman. Banyak permainan yang cocok untuk anak-anak.

Kyai Langgeng
Kyai Langgeng